Kamis, 11 April 2013

KISAH SEDIH MEMBUAT KITA BAHAGIA

Psychology of sains
Pernah sesekali terbesit dalam pikiranku sendiri ketika menonton sebuah acara di televisi, dimana penderitaan orang lain mampu menghasilkan sebuah keuntungan yang sangat besar bagi beberapa orang, terutama di dunia hiburan.. Hmmm..
Sebagai contoh, kalian pernah lihat gak drama reality show yang sedang sedang marak di stasiun televisi Indonesia? dimana setiap episodenya memiliki skenario/cerita yang hampir semuanya sama, di mana pembawa acara akan mendatangi *orang/sebuah keluarga yang malang/kurang beruntung* untuk mengulas kehidupannya yang penuh penderitaan.
Terlepas dari materi cerita/skenarionya yang ditampilkan yang masih mengundang tanda tanya besar dalam pikiran kita dimana cerita/skenario itu apakah asli atau rekayasa??.. yang jelas acara seperti itu memiliki banyak peminat (buktinya dari banyaknya acara yang sama/sejenis di berbagai stasiun televisi). Sepertinya banyak orang yang bahagia, atau setidaknya tertarik untuk melihat penderitaan orang lain tersebut.. Mmmh seperti itukah???
Parodi kartun kesedihan
Yang pengen aku tanyakan, "Apa benar kisah-kisah sedih seperti itu membuat kita bahagia? Mengapa? Apakah bisa membuat kita merasa lebih baik, bahwa masih ada orang lain yang nasibnya lebih malang dari kita? Ataukah karena dengan kita menonton acara tersebut kita jadi merasa “senasib” dan “tidak sendirian”? Apakah acara tersebut bisa memberi kita harapan? Kenapa acara seperti ini diminati oleh banyak orang?" banyak sekali pertanyaan yang sulit untuk terjawab. Dan pastinya jawaban ada di dalam hati sanubari kita sendiri.
Sumber : Realita Hidup Menurut Psikologi.
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berikan masukan pada postingan ini lewat komentar yang membangun. Terima Kasih.