Sabtu, 13 April 2013

PENTINGKAH KARAKTER??

KARAKTER yaaa???... Sebuah bangsa tanpa karakter dari warga negaranya ibarat sayur tanpa garam.. "hambar" ya gak??.. Ada sebuah ungkapan dari seorang cendekiawan bernama Marcus Tulius Cicero "Kesejahteraan sebuah bangsa bermula dari karakter warganya".. ungkapan itu ditujukan kepada manusia untuk mengingat mengenai manfaat praktis kebajikan dalam kehidupan nyata.. 


Kita ketahui, bangsa yang memiliki karakter yang tangguh cenderung tumbuh berkembang semakin maju dan sejahtera.. contoh menurut sumber dari buku antara lain, India, China, Brazil dan Rusia. Sebaliknya bangsa yang lemah karakter justru cenderung kian terpuruk misalnya negara-negara di Yunani, Afrika dan beberapa negara di Asia.. Mereka menjadi bangsa yang nyaris tidak punya kontribusi bermakna pada kemajuan dunia, bahkan menjadi negara yang gagal..

Dan mengenai hal, munculah sebuah ungkapan dari salah seorang sejarawan ternama Arnold Toynbee "Dari dua puluh satu peradaban dunia yang dapat dicatat, sembilan belas hancur bukan karena penaklukan dari luar, melainkan karena pembusukan moral dari dalam/karena lemahnya karakter bangsanya".

YAAA.. Karakter itu sangat penting, karakter itu lebih tinggi nilainya daripada intelektualitas. Dan kesetabilan kehidupan kita pun tergantung pada karakter kita. Karena, karakter mampu membuat kita bertahan, punya stamina untuk tetap berjuang dan sanggup mengatasi ketidak beruntungan.

Para orang-orang pintar/genius pendiri Negara Indonesia pun sudah sadar akan hal itu, sebagai contoh perhatikan lirik lagu Indonesia Raya disana ada perintah : "Bangunlah Jiwanya" baru kemudian "Bangunlah Badannya". Dari perintah itu mengandung pesan bahwa membangun Jiwa itu lebih diutamakan daripada membangun badan. Yaaa, memang karakter memang harus diperhatikan daripada membangun hal-hal fisik semata dan bagiku itulah kunci jika Indonesia mau berjaya dan maju.

Taapiii...!! Selama ini Indonesia justru cenderung mengabaikan kunci itu, boro-boro membangun karakter bangsanya tapi malah sibuk Bangun membangun contohnya mempermewah kantor, membangun penginapan mewah, membangun komplek olahraga yang semua itu diharapkan memajukan Indonesia tapi apa?? semua itu hanya menjadi ladang Korupsi..Apa memang seperti itu karakter pejabat-pejabat negara. sedangkan rakyatnya mati kelaparan di pinggir jalan (ngemis, mulung, gelandangan, jambret, nyolong..).

 Berita utama Harian dari berbagai media pun pernah mengungkapkan sebuah kondisi di Indonesia, potongan bunyinya : 
"kerusakan moral bangsa sudah dalam tahap sangat mencemaskan karena terjadi dihampir semua lini, baik di birokrasi pemerintahan, aparat hukum, bahkan masyarakat umum. Jika kondisi ini dibiarkan, negara bisa menuju ke arah kehancuran..".
Karena itu, kini saatnya untuk berupaya membangun karakter secara sungguh-sungguh, terutama di bidang pendidikan harus difungsikan sebagai mana mestinya, sebagai sarana paling baik untuk memicu kebangkitan dan menggerakkan zaman. Sekolah-sekolah mesti bersama-sama menjadikan dirinya : Sekolah karakter, dimana disanalah tempat yang paling tepat untuk menumbuh kembangkan karakter.

Kurang lebih seperti itulah sebuah wacana tentang Karakter yang bisa saya curahkan disini. Mohon maaf jika ada kesamaan kata dalam artikel dan Mohon maaf jika penulisannya berantakan. hehehe. 
"BELAJAR TIDAK AKAN BERHENTI BIARPUN KITA PINTAR"

Sumber : Pendidikan Karakter.
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berikan masukan pada postingan ini lewat komentar yang membangun. Terima Kasih.